Menurut David & Neale dalam Nida UI Hasanat, orang dengan gangguan kepribadian skizoid ditandai dengan tidak adanya keinginan dan tidak menikmati hubungan sosial, mereka tidak memiliki teman dekat. Orang dengan gangguan ini tampak tidak menarik karena tidak memiliki kehangatan terhadap orang lain dan cenderung untuk menjauhkan diri. Jarang sekali memiliki emosi yang kuat, tidak tertarik pada seks dan aktivitas-aktivitas yang menyenangkan (2004 : 5).
Mereka mungkin menjalani kehidupan mereka sendiri dengan kebutuhan atau harapan untuk ikatan dengan orang lain yang sangat kecil. Riwayat kehidupan orang tersebut mencerminkan minat sendirian dan pada keberhasilan pekerjaan yang tidak kompetitif dan sepi yang sukar ditoleransi oleh orang lain. Kehidupan seksual mereka mungkin hanya semata-mata dalam fantasi, dan mereka mungkin menunda kematangan seksualitas tanpa batas waktu tertentu. Mampu menanmkan sejumlah besar energi afektif dalam minat yang bukan manusia, seperti matematika dan astronomi, dan mereka mungkin sangat tertarik pada binatang. Walaupun terlihat mengucilkan diri, tapi pada suatu waktu ada kemungkinan orang tersebut mampu menyusun, mengembangkan dan memberikan suatu gagasan yang asli dan kreatif (Kaplan & Saddock, 1997 : 250).
Tritment yang dapat diberikan yaitu (Kaplan & Saddock, 251):
a. Psikoterapi. Dalam lingkungan terapi kelompok, pasien gangguan kepribadian skizoid mungkin diam untuk jangka waktu yang lama, namun suatu waktu mereka akan ikut terlibat. Pasien harus dilindungi dari serangan agresif anggota kelompok lain mengingat kecenderungan mereka akan ketenangan. Dengan berjalannya waktu, anggota kelompok menjadi penting bagi pasien skizoid dan dapat memberikan kontak sosial.
b. Farmakoterapi. Dengan antipsikotik dosis kecil, antidepresan dan psikostimulan dapat digunakan dan efektif pada beberapa pasien.
![Validate my Atom 1.0 feed [Valid Atom 1.0]](valid-atom.png)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar